suatu hari di desa kubi ada 4 sahabat yang
bernama uban, polen, kated, dan miko, mereka selalu bersama sama kemana pun
mereka pergi, saat itu mereka ingin pergi menelusuri hutan bootcamp yang dahulu
di jadikan tempat latihan kaum sparta, konon arwahnya sering bergentayangan, setiap
malam selalu terdengar suara pedang saling adu, saat di jalan mereka melihat
seorang kakek tua yang membawa pedang pedang dan tameng kuno, sang kakek
bertanya "mau kemana kalian?", kated menjawab "kami ingin pergi
ke hutan bootcamp, kami penasaran dengan mitos yang ada di hutan
tersebut", "hahahahah kalian ingin kesana tanpa perbekalan?, mungkin
kalian akan mati saat di gerbang, sebaiknya bawa pedang dan tameng ini"
seru kakek sambil menyodorkan pedang pedangnya, kated berkata "terimakasih
kek, mungkin ini akan berguna bagi kami, kami pergi dulu kek", ketika
mereka di jalan miko melihat sesosok orang besar hitam berlengan panjang sampai
kaki dan bermuka rata, miko teriak "aaaaaaaaaaa" sontak ketiga
sahabatnya pun kaget, lalu si polen bertanya "kenapa mik?", miko
menjawab sambil menunjuk ke arah sosok misterius tersebut "aku melihat
sesosok orang aneh disana", polen bertanya kembali "sosok apa?",
"pokoknya aneh, sudahlah jangan di pikirkan lagi mungkin itu hanya
halusinasiku saja" kata miko, lalu kated dan menyenderkan tangan mereka di
pundak miko sambil berkata "sudah ayo kita lanjutkan", tapi kaki
kated bergetar ketakutan "hhhheeey seb..sebbaiknya kitt..kita hentikan
saja perjalanan ini, perasaanku sudah tak enak nih!" lalu polen menjawab
"ahh kamu berlebiihan sekali sih masa baru gitu aja takut".
akhirnya mereka melanjutkan perjalanan mereka, saat sampai di gerbang hutan bootcamp
tiba tiba ada suara dentuman keras yang mengagetkan mereka ber empat, akhirnya mereka lari terbirit birit kedalam hutan tanpa menyadari mitos yang ada di dalam hutan tersebut karena saking penasaran mereka, ketika mereka berlari tiba tiba tanah bergetar dan keluar sosok zombie yang membawa pedang dan tameng ternyata ada 16 zombie di sana, kated berteriaakk sambil memukul zombie tersebut "hyaaaaaaa mati kau mati kau!" akhirnya teman temannya membantu melawan zombie zombie itu, saat mereka sedang bertarung, kaki uban lagi lagi bergetar ketakutan karena ada kepala zombie hancur yang lepas dan jatuh tepat didepannya, ia pun ketakutan, dan tepat dibelakangnya ada zombie yang menyerangnya dari belakang, tiba tiba miko datang dan langsung menusuk perut zombie itu "zreeetttt, mati kau", lalu ternyata di dekat gerbang ada satu zombie yang membawa panah, dan menembakan panahnya ke arah miko, lalu polen datang tiba tiba dan menghalangi anak panah tersebut, lalu anak panahnya mengenai dada polen, miko kaget dan berteriak karena polen melindunginya "tidaaaaaaakk" akhirnya saking keselnya miko marah dan menghabisi semua zombie dengan ganasnya dan menyayat nyayat zombie pemanah sambil berkata "mengapa kau lakukan itu, mengapa kau lakukan itu hah, sialan kau?" kated dan uban menghampiri polen yang terjatuh di tanah, "wahh gawat nih, kalau tidak cepat di tolong dia bisa mati", tiba tiba dari arah pohon muncul seorang pemuda yang sebaya dengan mereka berempat sambil berkata "aku punya obat, untuk temanmu itu, tapi dengan satu syarat!" kata pemuda itu, lalu miko dari kejauhan mendengar kata kata pemuda itu dan miko menjawab "apa?, apa?, apapun akan kulakukan untuk menolong sahabatku ini! cepat katakan apa syaratnya? kau mau uang ambil sebanyak yang kau mau dari saku ku, katakan apa?" kata miko sambil menghampiri pemuda itu, pemuda itu menjawab "perkenalkan namaku jack, siapa namamu?", miko menjawab "tak usah banyak basa basi, cepat katakan syaratnya dan berikan obatnya" lalu pemuda itu menjawab "hey tenang tenang, racun panah zombie itu punya waktu, 1 jam lagi temanmu baru mati, tenang sedikit", "bagaimana aku bisa tenang? itu sahabatku tahu!" kata miko sambil membentak jack, jack menjawab "sabar sedikit, ini obatnya", miko dengan cepatnya mengambil obat itu tapi tangan jack lebih cepat, jack berkata "eiiitss tunggu dulu, kau harus janji padaku, syaratnya adalah kau dan teman temanmu harus membantuku menyelamatkan ayah ku yang di tawan di kastil sparta!",
Inilah kastil spartanya O,O....

"baik baik aku akan melakukannya, iya kan teman teman?" jawab miko, uban berkata "ttt..ttapi apa kau yakin mik?" miko menjawab "tentu aku yakin, ini masalah menyelamatkan teman kita", jack berkata sambil memberikan obat itu "nih, tapi janji kau harus bantu aku!", "iya iya aku janji" kata miko, lalu mereka semua membantu mengobati polen sambil beristirahat sejenak, 10 menit kemudian polen sadar. miko pun senang karena polen selamat, polen berkata "apa aku tertidur, huh tapi..., yah sudalah itu tidak penting, ayo kita lanjutkan perjalanan, lho ini siapa?" sambil menunjuk jack, kated menjawab "ini jack dia yang memberimu obat", "hah tadi apa tadi aku terluka?, terimakasih yah!".
setelah beristirahat akhirnya mereka melanjutkan perjalanan lalu mereka sampai di gerbang kastil
Ini gerbangnya O,O

tiba tiba keluar lagi zombie aneh yang menjaga gerbang itu, kali ini zombinya besar tetapi hanya ada 2 zombie, lalu jack berkata "wah kali ini gawat, zombie yang ini sangat kuat, ia bisa menghancurkan pohon hanya dengan satu kali pukul, tapi jangan khawatir aku sudah berpengalaman melawan zombie ini, kelemahan zombie ini ada pada lehernya yang tebal, jika di tebas 3 kali dengan pedang ia akan takluk" keempat sahabat ini menganga, kated berkata "wahh kau tahu banyak ya tentang hutan ini", jack menjawab "aku sudah 3 bulan terjebak di sini, ayo kita atur strategi dulu", akhirnya mereka berlima menyusun strategi, saat strategi sudah di siapkan mereka mulai bertempur, kated menjadi umpan sambil berteriak "heyy zombie bodoh sini serang aku, aku tidak takut dengan kalian" zombie itu pun mengejar dan menyerang kated, kated yang sadar ada zombie mendekatinya ia langsung kabur, dari atas pohon polen menyiram minyak tanah dari jack, jack dan miko pun melempar obor dan membakar badan zombie itu, saat zombie itu sedang kepanasan, uban membuka gerbang kastil yang tak terjaga, saat ia baru ingin membuka dari atas ada zombie dengan pedang yang menghadang uban, akhirnya uban lari terbirit birit, saat api di badan zombie besar mulai hilang, uban lari sambil berteriak, "toooloongg", kated berkata hey bodoh apa yang kamu lakukan, kenapa kau malah balik lagi!", uban menjawab "ada zombie di sana aku takut, "dasar bodoh kerja mu kan hanya membuka pintu dasar bodoh" kata kated, sudah hentikan kata jack, ayo serang 2 zombie aneh ini, kated, polen, miko dan jack langsung naik ke punggung zombi dan mencabik cabik lehernya, tapi miko yang saat itu ingin memukul leher zombie itu, zombie yang satunya mengamuk dan ta sengaja memukul miko, akhirnya miko terpental, untungnya di bawah ada uban yang menangkap miko dengan mengorbankan badannya yang menjadi alas miko, uban berkata" kau kan sudah menyelamatkan aku tadi", “Terimakasih ban” jawab miko, akhirnya kated dan polen berhasil mengalahkan satu zombie besar, tapi jack yang seeorang diri melawan zombie itu kesulitan, tapi karena jack yang berpengalaman, ia menyuruh kated untuk mengalihkan pandangan zombie tersebut ke arah kanan “hey kated tolong lempari zombie ini dengan batu dari arah kanan, cepat!”, “baiklah jack” jawab kated, “hey zombie bodoh sini lawan aku” kata kated sambil melempari zombie itu dengan batu, “khuaaarrggh” teriak si zombie sambil menoleh ke kanan, “ini saatnya, hyaaaattthhh” triak jack sambil menebas leher zombie itu, akhirnya zombie itu terjatuh dan tak bisa bangkit lagi, jack berkata “kerja bagus ted”, akhirnya jack dan kated menghampiri uban, miko, dan polen.
Lalu
mereka melanjutkan perjalanan, dan membuka gerbang kastil, ternyata zombie
dengan pedang dan tameng masih menjaga di dekat gerbang kastil, dengan mudahnya
jack melempar pedangnya ke arah kepala zombie, dan tewaslah zombienya, jack
mengambil kembali pedangnya dan mulai memasuki lobi kastil bersama teman
temannya.
Ini Lobi Kastilnya O,O
setelah mereka sampai di ruang utama ada 3 zombie yang sangat kuat yang menjaga tempat itu, mereka melawan zombie itu sampai titik darah penghabisan, seperti biasa uban hanya diam dan kakinya bergetar, tapi dalam hatinya ia berkata “aku tidak bisa begini terus, aku harus ikut melawan, dari tadi aku hanya menjadi beban, aku harus ikut bertarung”, lalu uban ikut melawan saat ia menyerang ia terkena pukulan keras di dadanya, tubuhnya terasa sesak terutama bagian dadanya, karena tekadnya yang tidak mau menjadi beban, ia berusaha bangkit, ia mengambil pedangnya, saat polen dan kated sedang berhadapan dengan zombienya dari belakang uban menusukan pedangnya tepat di kepala zombie itu, polen dan kated hanya menganga melihat kejadian itu, miko melawan dengan pedangnya saat ia ingin menebas perut zombie itu, zombie itu memainkan pedangnya seperti zorro dan menjatuhkan pedang miko, tapi miko masih punya tameng ia menangkis serangan dari zombie itu, tapi pedang zombie itu sangat keras dan tajam, zombie itu menusukan pedangnya ke arah tameng miko, sehingga tameng miko pun bolong dan menggores perutnya, lalu zombie itu membuang tameng miko, zombie itu menendang badan miko, saat zombie itu ingin menusukan pedangnya kea rah miko tiba tiba uban melemparkan pedangnya ke kepala zombie yang sedang menyerang miko, zombie itu pun mati, tapi jack kewalahan menghadapi zombie ini, ia belum pernah beerhadapan dengan zombie yang satu ini, tetapi jack dari tadi juga memperhatikan serangan yang dibuat uban, ia menyimpulkan bahwa kelemahan dari zombie kuat ini adalah menusuk kepalanya lalu ia berkata “kelemahannya adalah kepala berati aku harus menusuk kepalanya”, dengan sisa minyak tanah dan koreknya ia langsung menyiramkan sedikit minyak tanahnya ke sekitar zombie itu saat zombie itu sibuk dengan api di sekitarnya jack menyerang sambil berkata “terima ini! Hyaaattthh”, jack dating menyerang zombie itu, ia menusukan pedangnya ke badan zombie, dan melemparnya ke atas, lalu jack melompat dan menusuk kepala zombie itu dengan pedangnya, “zraaasssshhh”, sementara itu polen, uban dan kated membantu miko yang kesakitan, untungnya miko masih menyimpan obat dari jack, polen pun mengambil obat itu dan mengoleskannya di perut miko, tetapi lukanya tak sembuh juga, jack berkata “racun ini lebih mematikan di banding racun panah sebelumnya, satu satunya cara mengobati ini dengan cara memakan anggrek merah yang ada di sebrang sungai setan”, “dimana sungai setan itu” jawab kated, jack menjawab “sungai itu ada di sana” sambil menunjuk kearah sungai, “wahhh kebetulan dekat sekali dari sini, ayo kita ambil” kata Polen, “tetapi di sungai itu ada lele hijau yang menghuni sungai itu”, seru jack, polen berkata “memangnya kenapa?, lele itu berbahaya?”, jack menjawab “belum pernah ada yang berhasil keluar dengan selamat dari sana”, tiba tiba uban berdiri sambil menundukan kepala “biar aku yang mengambilnya!, paling tidak aku mati tidak sia sia, apapun akan kulakukan untuk menolong sahabatku ini!” uban teringat kata kata miko saat miko ingin menyelamatkan polen, lalu jack berkata “jangan biar aku saja, terlalu berbahaya untukmu, aku pernah mendengar ceritanya, konon kalau kumis lele itu di potong ia akan melemah dan tertidur selama 5 menit dan tumbuh kembali, jadi biar aku saja”, akhirnya jack pergi ke sungai setan sendiri, sementara itu teman temannya hanya bias menunggu, ketika sampai jack melihat lele hijau itu, jack tidak ingin melawan lele itu, ia takut resikonya, akhirnya ia mengendap endap di sungai itu ketika di tengah sungai itu ada ikan ganas yang menggigit kakinya, lalu jack berteriak “awwwww”, lele hijau itu mendengar suara jack akhirnya lele itu menghampiri jack dan langsung menyerang jack, jack tidak bisa melawan ia hanya menghindar hinder, lalu ia berkata “wah gawat, wah gawat aku tidak bias begini terus, aku bias kewalahan nih, tubuhku sudah capek menghadapi zombie tadi, bagaimana ini”, uban yang khawatir dengan jack, langsung pergi mengecheck jack, “kau mau kemana?” Tanya kated, uban menjawab “aku ingin mencari air”, uban berbohong, ia takut teman temanya ikut mengecheck dan tak ada yang menjaga miko, ternyata benar firasat uban, saat ia melihat dari kejauhan, jack sedang menghadapi lele hijau itu, tentu kesempatan ini ia manfaatkan, saat daerah sungai lain kosong uban menyeberang dan mengambil anggrek merah itu, lalu ia menyeberang sungai kembali untuk menghampiri teman temannya, uban berteriak “jack aku sudah mendapatkan anggreknya, ayo kita kabur”, “baiklah” jawab jack, lalu jack kabur ke arah teman temannya, “kau hebat sekali bisa mendapatkan anggrek itu” seru polen, uban menjawab “iya dong, saat jack sibuk bertarung dengan lele hijau, aku pergi mengambil anggrek ini”, jack berkata “aku tak menyangka kau bisa memanfaatkan kesempatan ini, kau memang hebat”, kated berkata“ya sudah kita langsung obati saja si miko”, 5 menit kemudian miko tersadar, miko berkata “apa aku tidur?, mana zombienya?”, kated menjawab “tadi kau terluka dan pingsan, zombienya sudah mati”, miko berkata “ohh gitu, eh jack kaki mu kenapa?”, jack menjawab “oh ini hanya luka kecil, tadi aku di gigit ikan”, miko berkata “kok bisa?”, uban menjawab “tadi jack ingin mengambil anggrek merah ini untuk menyembuhkanmu, lalu ia di gigit ikan saat menyeberang, sebaiknya di obati juga lukamu jack dengan obat darimu”, “oh iya sini berikan padaku” seru jack, akhirnya mereka beristirahat untuk memulihkan tenaga.
Lalu mereka melanjutkan perjalanan, lalu mereka sampai di tempat penyandraan tawanan
(Ini penjara zaman dulu yang kaki nya di iket rantai trus di cantolin di bola besi)
Ini Lobi Kastilnya O,O
setelah mereka sampai di ruang utama ada 3 zombie yang sangat kuat yang menjaga tempat itu, mereka melawan zombie itu sampai titik darah penghabisan, seperti biasa uban hanya diam dan kakinya bergetar, tapi dalam hatinya ia berkata “aku tidak bisa begini terus, aku harus ikut melawan, dari tadi aku hanya menjadi beban, aku harus ikut bertarung”, lalu uban ikut melawan saat ia menyerang ia terkena pukulan keras di dadanya, tubuhnya terasa sesak terutama bagian dadanya, karena tekadnya yang tidak mau menjadi beban, ia berusaha bangkit, ia mengambil pedangnya, saat polen dan kated sedang berhadapan dengan zombienya dari belakang uban menusukan pedangnya tepat di kepala zombie itu, polen dan kated hanya menganga melihat kejadian itu, miko melawan dengan pedangnya saat ia ingin menebas perut zombie itu, zombie itu memainkan pedangnya seperti zorro dan menjatuhkan pedang miko, tapi miko masih punya tameng ia menangkis serangan dari zombie itu, tapi pedang zombie itu sangat keras dan tajam, zombie itu menusukan pedangnya ke arah tameng miko, sehingga tameng miko pun bolong dan menggores perutnya, lalu zombie itu membuang tameng miko, zombie itu menendang badan miko, saat zombie itu ingin menusukan pedangnya kea rah miko tiba tiba uban melemparkan pedangnya ke kepala zombie yang sedang menyerang miko, zombie itu pun mati, tapi jack kewalahan menghadapi zombie ini, ia belum pernah beerhadapan dengan zombie yang satu ini, tetapi jack dari tadi juga memperhatikan serangan yang dibuat uban, ia menyimpulkan bahwa kelemahan dari zombie kuat ini adalah menusuk kepalanya lalu ia berkata “kelemahannya adalah kepala berati aku harus menusuk kepalanya”, dengan sisa minyak tanah dan koreknya ia langsung menyiramkan sedikit minyak tanahnya ke sekitar zombie itu saat zombie itu sibuk dengan api di sekitarnya jack menyerang sambil berkata “terima ini! Hyaaattthh”, jack dating menyerang zombie itu, ia menusukan pedangnya ke badan zombie, dan melemparnya ke atas, lalu jack melompat dan menusuk kepala zombie itu dengan pedangnya, “zraaasssshhh”, sementara itu polen, uban dan kated membantu miko yang kesakitan, untungnya miko masih menyimpan obat dari jack, polen pun mengambil obat itu dan mengoleskannya di perut miko, tetapi lukanya tak sembuh juga, jack berkata “racun ini lebih mematikan di banding racun panah sebelumnya, satu satunya cara mengobati ini dengan cara memakan anggrek merah yang ada di sebrang sungai setan”, “dimana sungai setan itu” jawab kated, jack menjawab “sungai itu ada di sana” sambil menunjuk kearah sungai, “wahhh kebetulan dekat sekali dari sini, ayo kita ambil” kata Polen, “tetapi di sungai itu ada lele hijau yang menghuni sungai itu”, seru jack, polen berkata “memangnya kenapa?, lele itu berbahaya?”, jack menjawab “belum pernah ada yang berhasil keluar dengan selamat dari sana”, tiba tiba uban berdiri sambil menundukan kepala “biar aku yang mengambilnya!, paling tidak aku mati tidak sia sia, apapun akan kulakukan untuk menolong sahabatku ini!” uban teringat kata kata miko saat miko ingin menyelamatkan polen, lalu jack berkata “jangan biar aku saja, terlalu berbahaya untukmu, aku pernah mendengar ceritanya, konon kalau kumis lele itu di potong ia akan melemah dan tertidur selama 5 menit dan tumbuh kembali, jadi biar aku saja”, akhirnya jack pergi ke sungai setan sendiri, sementara itu teman temannya hanya bias menunggu, ketika sampai jack melihat lele hijau itu, jack tidak ingin melawan lele itu, ia takut resikonya, akhirnya ia mengendap endap di sungai itu ketika di tengah sungai itu ada ikan ganas yang menggigit kakinya, lalu jack berteriak “awwwww”, lele hijau itu mendengar suara jack akhirnya lele itu menghampiri jack dan langsung menyerang jack, jack tidak bisa melawan ia hanya menghindar hinder, lalu ia berkata “wah gawat, wah gawat aku tidak bias begini terus, aku bias kewalahan nih, tubuhku sudah capek menghadapi zombie tadi, bagaimana ini”, uban yang khawatir dengan jack, langsung pergi mengecheck jack, “kau mau kemana?” Tanya kated, uban menjawab “aku ingin mencari air”, uban berbohong, ia takut teman temanya ikut mengecheck dan tak ada yang menjaga miko, ternyata benar firasat uban, saat ia melihat dari kejauhan, jack sedang menghadapi lele hijau itu, tentu kesempatan ini ia manfaatkan, saat daerah sungai lain kosong uban menyeberang dan mengambil anggrek merah itu, lalu ia menyeberang sungai kembali untuk menghampiri teman temannya, uban berteriak “jack aku sudah mendapatkan anggreknya, ayo kita kabur”, “baiklah” jawab jack, lalu jack kabur ke arah teman temannya, “kau hebat sekali bisa mendapatkan anggrek itu” seru polen, uban menjawab “iya dong, saat jack sibuk bertarung dengan lele hijau, aku pergi mengambil anggrek ini”, jack berkata “aku tak menyangka kau bisa memanfaatkan kesempatan ini, kau memang hebat”, kated berkata“ya sudah kita langsung obati saja si miko”, 5 menit kemudian miko tersadar, miko berkata “apa aku tidur?, mana zombienya?”, kated menjawab “tadi kau terluka dan pingsan, zombienya sudah mati”, miko berkata “ohh gitu, eh jack kaki mu kenapa?”, jack menjawab “oh ini hanya luka kecil, tadi aku di gigit ikan”, miko berkata “kok bisa?”, uban menjawab “tadi jack ingin mengambil anggrek merah ini untuk menyembuhkanmu, lalu ia di gigit ikan saat menyeberang, sebaiknya di obati juga lukamu jack dengan obat darimu”, “oh iya sini berikan padaku” seru jack, akhirnya mereka beristirahat untuk memulihkan tenaga.
Lalu mereka melanjutkan perjalanan, lalu mereka sampai di tempat penyandraan tawanan
(Ini penjara zaman dulu yang kaki nya di iket rantai trus di cantolin di bola besi)
Lalu
mereka melanjutkan perjalanan, lalu mereka sampai di tempat penyandraan
tawanan, di sana ada ayah jack yang di ikat, “jack anakku, tolong aku” seru
ayahnya jack, jack menjawab “baik ayah”, dari atas muncul zombie panglima
Sparta dengan dua pedangnya, zombie raja itu berlengan panjang, mereka semua
melawan zombie itu dengan seluruh tenaga, kecuali miko yang masih terasa lemas,
“cntrang cntring” bunyi aduan pedang tak berhenti henti, miko berkata “mungkin
ini sosok aneh yang ku lihat saat awal perjalanan”, jack berkata “teman teman,
kalian lihat luka di perutnya?”, “ya” sahut teman temannya, “kita coba serang
luka di perutnya mungkin itu kelemahannya” seru jack, polen dan kated menebas kaki
zombie itu, uban menendang badan zombienya sehingga zombie itu terjatuh,
“hyaaattt sekarang giliranku” kata jack sambil menusukan pedangnya ke perut
zombie itu, “aku juga” kata polen dan kated sambil menusukan pedangnya ke perut
zombie itu, “cepat ban sekarang giliran kamu, selagi zombie itu kesakitan, ayo
cepat” perintah polen, uban menjawab “baiklah, hyaaaaaaatth” akhirnya zombie
itu mati, saat jack menghampiri ayahnya tiba tiba ada raja zombie Sparta yang
menyerang jack dari bawah tanah “zrassshhhh” pinggangnya tergores pedang raja
zombie itu, lalu polen melemparkan pedangnya ke kepala raja zombie tersebut,
tapi raja zombie itu membelah pedang polen jadi dua, raja zombie itu berkata
“perkenalkan namaku arkhan, aku butuh 3 jiwa lagi agar aku bisa menjadi abadi,
hahahahahah”, lalu kated menyerang dari belakang “rasakan ini”, kated terpental
terkena pukulan arkhan, arkhan pun pingsan seketika, “tidakkkk” kata miko,
“tenang dia hanya pingsan biasa” sahut arkhan, “matilah kauuuuu!” kata polen
sambil memukul arkhan, tapi arkhan sangat kuat dan ia memukul juga polen
sehingga polen pingsan juga, ayah jack berkata “jack pukul bagian dadanya, ia
punya penyakit jantung”, “diaamm kauu!” jawab arkhan sambil menggores pipi
ayahnya jack, “sialaaan kauuu, jangan lukai ayahku, terima iniii!, kata jack
sambil menyerang arkhan, lalu arkhan memukul jack juga, tetapi jack menangkis
dan menggoreskan pedangnya ke tangan arkhan “sialan kau, kau sudah melukai
tangan ku, matilah kau” kata arkhan “bugghhh” arkhan memukul perut jack,
“aaaaaarrhhhh” teriak jack, “jaaaccckk” kata miko, “hey bodoh kau mau ayahmu
mati sekarang atau serahkan teman temanmu?” kata arkhan bertanya kepada jack,
“aku tidak akan menyerahkan teman temanku, baru kali ini aku mempunyai teman
yang sebaik mereka, lebih baik aku mati saat melawanmu dari pada memilih kedua
pilihan bodohmu, hyaaaaaattt” bentak jack kepada arkhan, “mau melawan ya?”
sahut arkhan, “buaaaaggghhh”, lagi lagi arkhan memukul jack, jack pun terjatuh,
tetapi jack terus bangkit dan melawan arkhan, tapi arkhan selalu memukul jack
dengan keras, saat arkhan sudah bosan memukuli jack, lalu ia ingin menusuk
perut jack, tiba tiba uban menghalangi, “zrraaasssshh” pedang menusuk perut
uban, jack berkata “kenapa kau lakukan ini?” lalu uban menjawab “apapun akan
kulakukan untuk menolong sahabatku”, “Ubaaaaaannnn” teriak
jack, akhirnya arkhan melempar tubuh uban, dan mulai menyerang kembali jack,
saking marahnya jack menghindar dan menendang kepala arkhan dengan sangat
keras, lalu miko berkata “kenapa sekarang aku menjadi beban teman teman ku?,
aku harus bertindak, satu sahabatku sudah tewas, aku akan membantumu jack!”
kata miko, akhirnya miko mengambil pedangnya dan melawan arkhan bersama jack,
“cntraaang cnntriinngg” suara pedang terus ber adu, jack dan miko pun mundur
sejenak, jack berkata “miko ambil minyak dan korek di kantungku, cepat buat
obor, aku punya rencana”, “baiklah” miko langsung melakukan yang di perintahkan
jack, jack berkata “saat aku melawan arkhan, kamu lari kea rah arkhan sambil
menyiram minyak itu ke arkhan, lalu lempar obor ke arahku tapi di atas sedikit,
saat aku menjemput obor itu, lemparkan pedang uban dan pedang mu ke arkhan,
saat arkhan menangkis serangan mu, aku akan memukul obor ke arah arkhan, saat
tubuhnya terbakar, saat aku akan melemparkan pedangku ke kamu, aku akan memukul
wajah arkhan, saat arkhan terjatuh dan tak bisa bangkit lagi, kamu tangkap
pedangku dan tusuk di bagian jantungnya, kita lakukan demi teman teman kita dan
ayahku, kau mengerti?”, “ya aku mengerti” jawab miko, “hey apa yang kalian
bicarakan, ayo lawan aku!” kata arkhan, akhirnya miko melawan arkan sementara
itu miko menyiapkan minyak yang akan ia siram ke arkhan, “cntraaang
cnntriinngg” bunyi pedang, “sekarang saatnya” perintah jack, miko menyiram
minyak ke arkhan sambil berlari, miko melempar obornya ke arah jack, saat jack loncat
menjemput obor itu, miko melempari arkhan dengan pedang uban dan pedangnya,
saat arkhan menangkis serangan miko, jack memukul obor itu ke arah arkhan,
badan arkhan terbakar dan jack melemparkan pedangnya ke miko yang sedang
berlari “terima ini mik!”, “aku dapat” sahut miko, jack jatuh dan memukul wajah
arkhan dengan keras, miko menusuk bagian jantung arkhan, arkhan merasa
kesakitan dan akhirnya akrhan mati, mereka berdua kelelahan, tapi rencana
mereka sukses, lalu jack menyelamatkan ayahnya, miko menghampiri uban, lalu
menyadarkan polen dan kated, kated dan polen heran kenapa arkhan bisa mati,
lalu mereka menyadari uban mati, akhirnya mereka semua kembali ke desa untuk
memakamkan uban….
Sejak
saat itu misteri hutan bootcamp sudah di ketahui dan kisahnya dibukukan lalu
miko, jack, polen dan kated, menjadi terkenal di desanya, tetapi mereka selalu
merindukan dan mengenang jasa uban sahabatnya.
Mohon Maaf jika fotonya tidak pas dengan keadaan cerita, maklum fotonya cari di google :D
SELESAI.
Mohon Maaf jika fotonya tidak pas dengan keadaan cerita, maklum fotonya cari di google :D
Created
By : Aji Kurnia Kamadiono, No Copas (Ide Cerita), From My Brain